BUKAN KARENA TAKUT SAMA ISTRI ( Untuk Para Suami )


  
(1) Suami yang mencuci baju sendiri bukan karena ingin menyenangkan istrinya, bukan karena takut tangan istri menjadi kasar, tapi KARENA RASULULLAH SAW MELAKUKANNYA.

(2) Suami tidak bersuara keras pada istri bukan karena takut dengan istrinya akan marah dan pergi dari rumah, tapi KARENA RASULULLAH SAW MELAKUKANNYA.

(3) Suami sabar dan diam ketika istri menuntut hal-hal diluar batas kemampuannya bukan karena takut ditinggalkan sang istri, tapi KARENA RASULULLAH SAW MELAKUKANNYA.

(4) Suami tersenyum melihat istrinya cemburu kepada perempuan lain bukan karena takut kepada istrinya, tapi KARENA RASULULLAH SAW MELAKUKANNYA.

(5) Suami memakan makanan istrinya yang asin atau pun yang keras bukan karena mencoba romantis di depan istri, tapi KARENA RASULULLAH SAW MENGHARGAI MASAKAN ISTRINYA.

(6) Suami mengumpulkan sejumlah dana untuk disimpan istri bukan karena bodoh dalam mengatur keuangan, tapi KARENA RASULULLAH SAW MELAKUKANNYA.

(7) Suami merawat anak-anak kecil ketika mereka sakit bukan karena mereka cocok jadi perawat pribadi, tapi KARENA RASULULLAH SAW MELAKUKANNYA.

Jadi, Stop melakukan sesuatu karena merasa istri kita adalah nafas kita, jantung hati kita, kehidupan kita, itu sesuatu hal yang aneh yang coba dikaitkan dengan sesuatu yang romantis. lelaki yang romantis bukan yang menurut semua kemauan istrinya.

Lakukanlah, jika Rasulullah melakukannya. tuntunannya karena Rasulullah SAW.

Maka hal itu bernilai ibadah, namun bila tujuannya karena istri anda, bisa saja yang ada dapatkan cuma ridha dari istri, bukan Ridha dari Allah.

Berhatilah-hatilah, karena ibadah itu yang dinilai NIATNYA...!!!!
Stop melakukan tindakan sok romantis yang tidak jelas pangkal ujungnya.
sumber : https://www.facebook.com/pages/Strawberry/203846879754531

PENGORBANAN ISTERI YANG SERING TIDAK DISADARI SUAMI

Wanita adalah karunia terindah yang ada dan penting di dunia, tapi banyak perjuangan dan pengorbanan wanita tidak di ketahui pria.

1. Ketika suami menikah lagi dan perempuan berusaha menerima (karena alasan ekonomi atau agama atau alasan apapun), ia akan duduk sendiri di setiap malam dalam gelap kamar saat suaminya tengah mendekap mesra seorang perempuan lain di ranjang lain. Ia akan (mungkin) menangis karena terluka, tapi demi anak-anak ia akan berusaha menerimanya dengan sabar.

2. Sebagai isteri ia siap mengorbankan impian-impiannya demi mengurus suami (yang kadang bersifat kekanak-kanakan dan minta diurus) dan anak-anak yang bandel.

3. Ketika suami mencela masakannya, ia akan bersusah payah belajar masak dari siapapun untuk bisa menghidangkan makanan dengan rasa terbaik pada suami dan anak-anaknya.

4. Ia bekerja 24 jam sehari, 7 hari seminggu. Jam kerjanya tak berbatas. Ia bangun ketika siapapun di rumah belum bangun, mulai bekerja, memasak, membersihkan rumah, mencuci pakaian, lalu mengurus suami sebelum pergi kerja, mengurus anak-anak berangkat sekolah, ketika pakaian kering di jemuran ia akan mengangkatnya dan menyetrika dengan rapi.

5. Kemudian setelah begitu capek mengurus rumah tangga, malam giliran memenuhi ini itu suaminya. Mulianya seorang isteri adalah: tukang masak, tukang cuci, cleaning service, babu dan wanita penghibur digabung jadi satu.

6. Ketika suaminya menginginkan punya anak 4,5,6 atau 9 orang, ia sebagai isteri harus siap menderita mengandung anak dan bertarung nyawa melahirkannya. Suami kadang tidak terlalu paham penderitaan macam begini karena mereka tidak mengalaminya

7. Meski laki-laki tak paham benar, tapi Allah Maha Mengerti, karena itulah ia memberi reward pada pengorbanan perempuan. Bagi yang meninggal karena melahirkan anak, Tuhan langsung memberinya surga. Bagi isteri yang setia bekerja mengurus rumah tangganya, dengan sabar dan ikhlas, maka silahkanlah ia masuk surga dari pintu mana saja ia suka.
sumber : https://www.facebook.com/pages/Strawberry/

8 NASIHAT UNTUK PARA LELAKI

1. Kakek berkata, hargai isterimu sebagaimana engkau menghargai ibumu, sebab isterimu juga seorang ibu dari anak-anakmu.

2. Jika marah boleh tidak berbicara dengan isterimu, tapi jangan bertengkar dengannya (membentaknya, mengatainya, memukulnya).

3. Jantung rumah adalah seorang isteri. Jika hati isteri mu tidak bahagia, maka seisi rumah akan tampak seperti neraka (tidak ada canda tawa, manja, perhatian). Maka sayangi isterimu agar dia bahagia dan kau akan merasa seperti di surga.

4. Besar atau kecil gajimu, seorang isteri tetap ingin diperhatikan. Dengan begitu, maka isterimu akan selalu menyambutmu pulang dengan kasih sayang.

5. 2 orang yang tinggal 1 atap (menikah) tidak perlu gengsi, bertingkah, siapa menang siapa kalah. Karena keduanya bukan untuk bertanding melainkan teman hidup selamanya.

6. Di luar banyak wanita idaman melebihi isterimu. Namun mereka mencintaimu atas dasar apa yang kamu punya sekarang, bukan apa adanya dirimu. Saat kamu menemukan masa sulit, maka wanita tersebut akan meninggalkanmu dan punya pria idaman lain di belakangmu.

7. Banyak isteri yang baik. Tapi di luar sana banyak pria yang ingin mempunyai isteri yang baik dan mereka tidak mendapatkannya. Mereka akan menawarkan perlindungan terhadap isterimu. Maka jangan biarkan isterimu meninggalkan rumah karena kesedihan, sebab ia akan sulit sekali untuk kembali.

8. Ajarkan anak laki-lakimu bagaimana berlaku terhadap ibunya, sehingga kelak mereka tahu bagaimana memperlakukan isterinya.
sumber : https://www.facebook.com/pages/Strawberry

Matematika Gaji dan Logika Sedekah


 

Dalam satu kesempatan tak terduga, saya bertemu pria ini. Orang-orang biasa memanggilnya Mas Ajy. Saya tertarik dengan falsafah hidupnya, yang menurut saya, sudah agak jarang di zaman ini, di Jakarta ini. Dari sinilah perbincangan kami mengalir lancar.

Kami bertemu dalam satu forum pelatihan profesi keguruan yang diprogram sebuah LSM bekerja sama dengan salah satu departemen di dalam negeri. Tapi, saya justru mendapat banyak pelajaran bernilai bukan dari pelatihan itu. Melainkan dari pria ini.

Saya menduga ia berasal dari kelas sosial terpandang dan mapan. Karena penampilannya rapih, menarik dan wajah yang tampan. Namun tidak seperti yang saya duga, Mas Ajy berasal dari keluarga yang pas-pasan. Jauh dari mapan. Sungguh kontras kenyataan hidup yang dialaminya dengan sikap hidup yang dijalaninya. Sangat jelas saya lihat dan saya pahami dari beberapa kali perbincangan yang kami bangun.

Satu kali kami bicara tentang penghasilan sebagai guru. Bertukar informasi dan memperbandingkan nasib kami satu dengan yang lain, satu sekolah dengan sekolah lainnya. Kami bercerita tentang dapur kami masing-masing. Hampir tidak ada perbedaan mencolok.

Kami sama-sama “guru” yang “katanya” pahlawan tanpa tanda jasa. Yang membedakan sangat mencolok antara saya dan Mas Ajy adalah sikap hidupnya yang amat berbudi. Darinya saya tahu hakikat nilai di balik materi.

Penghasilannya sebulan sebagai guru kontrak tidak logis untuk membiayai seorang isteri dan dua orang putra-putrinya. Dia juga masih memiliki tanggungan seorang adik yang harus dihantarkannya hingga selesai SMA.

Sering pula Mas Ajy menggenapi belanja kedua ibu bapaknya yang tak lagi berpenghasilan. Menurutnya, hitungan matematika gajinya barulah bisa mencukupi untuk hidup sederhana apabila gajinya dikalikan 3 kali dari jumlah yang diterimanya.

“Tapi, hidup kita tidak seluruhnya matematika dan angka-angka. Ada dimensi non matematis dan di luar angka-angka logis.”

“Maksud Mas Ajy gimana, aku nggak ngerti?”

“Ya, kalau kita hanya tertuju pada gaji, kita akan menjadi orang pelit. Individualis. Bahkan bisa jadi tamak, loba. Karena berapapun sebenarnya nilai gaji setiap orang, dia tidak akan pernah merasa cukup. Lalu dia akan berkata, bagaimana mau sedekah, untuk kita saja kurang.”

“Kenyataannya memang begitu kan Mas?”, kata saya mengiayakan. “Mana mungkin dengan gaji sebesar itu, kita bisa hidup tenang, bisa sedekah. Bisa berbagi.” Saya mencoba menegaskan pernyataan awalnya.

“Ya, karena kita masih menggunakan pola pikir matematis. Cobalah keluar dari medium itu. Oke, sakarang jawab pertanyaan saya. Kita punya uang sepuluh ribu. Makan bakso enam ribu. Es campur tiga ribu. Yang seribu kita berikan pada pengemis, berapa sisa uang kita?”

“Tidak ada. Habis.” jawab saya spontan.

“Tapi saya jawab masih ada. Kita masih memiliki sisa seribu rupiah. Dan seribu rupiah itu abadi. Bahkan memancing rezeki yang tidak terduga.”

Saya mencoba mencerna lebih dalam penjelasannya. Saya agak tercenung pada jawaban pasti yang dilontarkannya. Bagaimana mungkin masih tersisa uang seribu rupiah? Dari mana sisanya?

“Mas, bagaimana bisa. Uang yang terakhir seribu rupiah itu, kan sudah diberikan pada pengemis “, saya tak sabar untuk mendapat jawabannya.

“Ya memang habis, karena kita masih memakai logika matematis. Tapi cobalah tinggalkan pola pikir itu dan beralihlah pada logika sedekah. Uang yang seribu itu dinikmati pengemis. Jangan salah, bisa jadi puluhan lontaran doa’ keberkahan untuk kita keluar dari mulut pengemis itu atas pemberian kita. Itu baru satu pengemis. Bagaimana jika kita memberikannya lebih. Itu dicatat malaikat dan didengar Allah. Itu menjadi sedekah kita pada Allah dan menjadi penolong di akhirat. Sesungguhnya yang seribu itulah milik kita. Yang abadi. Sementara nilai bakso dan es campur itu, ujung-ujungnya masuk WC.”

Subhanallah. Saya hanya terpaku mendapat jawaban yang dilontarkannya. Sebegitu dalam penghayatannya atas sedekah melalui contoh kecil yang hidup di tengah-tengah kita yang sering terlupakan. Sedekah memang berat. Sedekah menurutnya hanya sanggup dilakukan oleh orang yang telah merasa cukup, bukan orang kaya. Orang yang berlimpah harta tapi tidak mau sedekah, hakikatnya sebagai orang miskin sebab ia merasa masih kurang serta sayang untuk memberi dan berbagi.

Penekanan arti keberkahan sedekah diutarakannya lebih panjang melalui pola hubungan anak dan orang tua. Dalam obrolannya, Mas Ajy seperti ingin menggarisbawahi, bahwa berapapun nilai yang kita keluarkan untuk mencukupi kebutuhan orang tua, belum bisa membayar lunas jasa-jasanya. Air susunya, dekapannya, buaiannya, kecupan sayangnya dan sejagat haru biru perasaanya. Tetapi di saat bersamaan, semakin banyak nilai yang dibayar untuk itu, Allah akan menggantinya berlipat-lipat.

“Terus, gimana caranya Mas, agar bisa menyeimbangkan nilai matematis dengan dimensi sedekah itu?”.
“Pertama, ingat, sedekah tidak akan membuat orang jadi miskin, tapi sebaliknya menjadikan ia kaya.
“Kedua, jangan terikat dengan keterbatasan gaji, tapi percayalah pada keluasan rizki.

“Ketiga, lihatlah ke bawah, jangan lihat ke atas.

“Dan yang terakhir, padukanlah nilai qona’ah, ridha dan syukur.

Saya semakin tertegun. Dalam hati kecil, saya meraba semua garis hidup yang telah saya habiskan. Terlalu jauh jarak saya dengan Mas Ajy. Terlalu kerdil selama ini pandangan saya tentang materi. Ada keterbungkaman yang lama saya rasakan di dada. Seolah-oleh semua penjelasan yang dilontarkannya menutup rapat egoisme kecongkakan saya dan membukakan perlahan-lahan kesadaran batin yang telah lama diabaikan. Ya Allah saya mendapatkan satu untai mutiara melalui pertemuan ini. Saya ingin segera pulang dan mencari butir-butir mutiara lain yang masih berserak dan belum sempat saya kumpulkan.

***
Sepulang berjamaah saya membuka kembali Al-Qur’an. Telah beberapa waktu saya acuhkan. Ada getaran seolah menarik saya untuk meraih dan membukanya. Spontan saya buka sekenanya. Saya terperanjat, sedetik saya ingat Mas Ajy. Allah mengingatkan saya kembali:

“Perumpamaan (nafkah yang dikeluarkan oleh) orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah adalah serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap-tiap bulir seratus biji. Allah melipat gandakan (ganjaran) bagi siapa yang Dia kehendaki. Dan Allah Maha Luas (karunia-Nya) lagi Maha Mengetahui.” (Terjemah QS. Al-Baqarah [2] 261)

sumber : https://www.facebook.com/pages/Kaligrafi

Jangan Menunggu


 

Jangan menunggu BAHAGIA baru TERSENYUM, tapi TERSENYUMLAH, maka kamu kian BAHAGIA.

Jangan menunggu KAYA baru BERSEDEKAH, tapi BERSEDEKAHLAH, maka kamu semakin KAYA.

Jangan menunggu TERMOTIVASI baru BERGERAK, tapi BERGERAKLAH, maka kamu akan TERMOTIVASI.

Jangan menunggu DIPEDULIKAN orang baru kamu PEDULI, tapi PEDULILAH dengan orang lain! Maka kamu akan DIPEDULIKAN.

Jangan menunggu orang MEMAHAMI kamu baru kamu MEMAHAMI dia, taÞi PAHAMILAH orang itu, maka orang itu PAHAM dengan kamu.

Jangan menunggu TERINSPIRASI baru MENULIS tapi MENULISLAH, maka INSPIRASI akan hadir dalam TULISANMU.

Jangan menunggu PROYEK baru BEKERJA, tapi BEKERJALAH, maka PROYEK akan menunggumu.

Jangan menunggu DICINTAI baru MENCINTAI, tapi belajarlah MENCINTAI, maka kamu akan DICINTAI.

Jangan menunggu banyak UANG baru HIDUP TENANG, tapi HIDUPLAH dengan TENANG. Percayalah, bukan sekadar UANG yang datang tapi juga REZEKI yang lainnya.

Jangan menunggu CONTOH baru BERGERAK MENGIKUTI, tapi BERGERAKLAH maka kamu akan menjadi CONTOH YANG DIIKUTI.

Jangan menunggu SUKSES baru BERSYUKUR, tapi BERSYUKURLAH, maka bertambah KESUKSESANMU.

Jangan menunggu BISA baru MELAKUKAN, tapi LAKUKANLAH! Kamu pasti BISA !

Apa yang kamu tanam itulah yang akan kamu tuai

Dan memang dalam kehidupan ini menuntut berbagai PENGORBANAN yang kadang kala memaksa kita untuk MENANGIS dalam TANGISAN, tetapi akhirnya TERSENYUM kepuasan karena hanya hati yang benar-benar ikhlas BERKORBAN akan merasakan kemanisan sebuah PENGORBANAN.

Rumah yang Menyejukkan


 

Dua laki-laki itu bekerja di sebuah kantor yang sama. Namun keduanya berbeda dalam memandang keluarga.

Laki-laki pertama sangat mencintai keluarga. Saat-saat pulang kerja dan berkumpul keluarga di rumah adalah saat-saat yang dirindukannya. Hingga suatu hari ketika ia jatuh sakit, ia lebih memilih bed rest di rumah daripada dirawat di rumah sakit. "Di rumahku ada cinta yang membuat sakitku insya Allah lebih cepat sembuhnya."

Dan benar. Atas kehendak Allah, ia sembuh dengan cepat. Sakit memang memaksanya beberapa hari tidak masuk kerja. Namun sakit itu juga mengokohkan cintanya. Dalam pandangannya, istri yang merawatnya adalah perawat terbaik sedunia. Bubur yang dibuatnya adalah bubur cinta. Dan sapaan buah hati kecilnya adalah motivasi pemulihan fisik dan jiwa.

Laki-laki kedua tak suka berlama-lama di rumah. Rasanya bikin bete, katanya. Saat ia telah keluar dari rumah sakit karena suatu penyakit yang dideritanya, ia memaksa masuk kerja. "Di rumah malah stres," alasannya saat ditanya seorang teman mengapa tak istirahat di rumah saja. Mengapa sampai berkata seperti itu? Ternyata ia tak suka dengan istrinya yang "cerewet" dan terkesan kurang perhatian. Entah siapa yang mendahului, kabarnya mereka tak lagi saling cinta.

Kini kita hidup di sebuah masa yang kaya kesibukan. Kebutuhan hidup yang makin berkembang, perubahan zaman, hingga arus informasi "menuntut" kita menggeluti kesibukan demi kesibukan. Seringkali kita menjadi seperti mesin; semakin banyak beraktifitas semakin panas. Panas jiwa kita, gersang ruhiyah kita. Jika pada kondisi demikian kita memposisikan keluarga sebagai sahara lain yang menguras tetes-tetes ketenangan, betapa hidup akan menjadi sangat runyam.

Berbahagialah jika keluarga kita adalah rumah yang menyejukkan. Jika kita memandang keluarga sebagai surga dunia. Dan begitulah mestinya keluarga Muslim mencontoh keluarga Nabi. "Baiti jannati." Rumahku adalah surgaku. Betapapun cadasnya kehidupan di luar sana, saat keluarga menjadi surga dunia, tak masalah seorang Muslim menghadapinya. Betapapun panasnya medan perjuangan, keluarga adalah penetralisir dan penyejuknya.

Ketika Rasulullah "ketakutan" dengan Jibril yang baru saja menyampaikan wahyu, sang istri Bunda Khadijah menyelimuti, menenangkan dan memotivasinya. Ketika Rasulullah dihadapkan pada perjuangan besar menyebarkan Islam, lagi-lagi sang istrilah yang menghamparkan seluruh hartanya untuk mendukung dakwah. Saat Rasulullah menghadapi ancaman, bunda Khadijah dengan kedudukannya yang mulia menjadi "pelindung" yang memperkuat posisi kemananannya. Pendek kata, Khadijah selalu ada untuk Rasulullah, demikian pula cinta Rasulullah selalu hadir untuk Khadijah; bahkan meskipun setelah beliau tiada.

Rumah tangga Rasulullah dengan istri-istrinya yang lain juga begitu; indah dan menyejukkan selalu. Kadang ada cemburu, namun ia adalah bumbu yang membuat cinta semakin mesra. Baiti jannati kemudian diucapkan oleh lisan suci Nabi, menggambarkan betapa rumah tangga idealnya adalah sumur kebahagiaan di tengah keringnya kemarau kehidupan, taman yang menyejukkan di tengah penatnya perhelatan sejarah, oase di tengah gurun.

Keluarga akan menjadi surga atau neraka, semuanya berawal dari kita. Dari persepsi kita, dari cara pandang kita, dari pemahaman dan bagaimana kita memposisikan. Bukan dari menyalahkan pasangan. Maka mari kita menumbuhkan komitmen, bahwa kita akan memberikan yang terbaik untuk pasangan kita, untuk keluarga kita. Kita berkomitmen menjadi yang terbaik bagi mereka. Kita berkomitmen mempersembahkan cinta buat mereka. Dan biarlah doa-doa kita naik kepada Allah, meminta ijabahnya untuk juga memperbaiki pasangan dan keluarga kita. [Muchlisin]
sumber : http://www.bersamadakwah.com/2012/05/rumah-yang-menyejukkan.html

Merasakan dan Menemukan Inspirasi, Rumus 7 langkah Pembuka Sukses dari surat Al Fatihah


 

Membaca Al Qur’an dimulai dari Pembuka. Al Fatihah yang kita ucapkan berulang, minimal 17 kali dalam sehari, menghujam dalam diri. Bergerak berperilaku lebih sukseskan diri dengan berkomitmen pada Al Fatihah.
Dan sesungguhnya Kami telah berikan kepadamu tujuh ayat yang dibaca berulang-ulang dan Al Qur’an yang agung. (QS. 15:87)
Inspirasi Sukses Berbasis Al – Fatihah menawarkan cara – cara yang efektif untuk mencapai dan membentuk penyelesaian problematika untuk umat
Dalam meraih sukses yang berkelanjutan baik pada aspek pribadi dan sosial.
Dengan berbasis inspirasi surat Al Fatihah mengantarkan kita menjadi manusia yang visioner, mampu menggali potensi, pandai membaca peluang, cermat menetapkan misi, konsisten menanamkan motivasi, lihai membuat strategi dan maksimal dalam mengeksekusi rencana dengan gerak yang baik dengan komitmen yang kuat.
Hal tersebut dapat kita rangkum menjadi Rumus Kehidupan. Al Fatihah menjadi rumus kehidupan. Surat Al Fatihah atau surat pembuka berisi 7 ayat yang dijabarkan menjadi Pembuka sukses hidup hakiki dunia dan akhirat.  
Mari Merasakan dan Menemukan Inspirasi, Rumus 7 langkah Pembuka Sukses dari surat Al Fatihah:
1. Dengan Nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang
Allah, Engkaulah tujuan hakiki kami, Engkaulah sumber Kemurahan yang  tak terbatas & Maha Kasih sayangMu dambaan kami. Sesuatu ada dan bergerak karena Engkau dan akan kembali kepadaMu Ya Allah, beri kami RidhaMu. Terhujam Visi sukses kami.
2. Segala Puji bagi Allah, Rab semesta alam
Tuhan Rabbul‘alamin yang telah menciptakan alam semesta bukti keberadaanMu dan bukti kasih sayangMu kepada para mahlukMu. Engkau ciptakan segala sesuatu ya Allah. Engkau yang memelihara, Engkau yang mendidik kami, sehingga sempurnalah anugerah nikmatMu yang dapat kami rasakan.  Sehingga berkembang Potensi sukses kami.
3. Maha Pemurah lagi Maha Penyayang
Atas kemurahanMu kasih sayangMu, tambahkanlah kami wawasan, kefahaman, kesadaran, dan hikmah. Agar kami dapat mengambil peluang berlipat ganda, Sempurnakanlah anugerah curahan nikmatMu. Engkau beri kami kehidupan, kesempatan, ujian, dan cobaan untuk meningkatkan derajat kami dan betapa besar samudera ampunan, pahala, dan RahmatMu ya Allah.  Terbuka Peluang sukses kami.
4. Yang Menguasai hari pembalasan
Allah Yang Maha Kuasa & Maha Adil untuk memberikan balasan segala amal hambaNya. Ridla, Rahmat, Pembalasan yang baik, dan pahala surga harapan kami. Akhiratlah balasan yang sempurna amal kami. Engkau berikan pahala surga dan ancaman neraka agar kami dapat memilih jalan terbaik. Ya Allah, kasihanilah kami, berilah kami kemudahan dan semangat untuk meraih ridlaMu dan anugerah surgaMu. Itulah sumber Motivasi sukses dalam setiap langkah kami.
5. Hanya Engkaulah yang kami sembah dan hanya kepada Engkaulah kami  meminta pertolongan
Jadikanlah kami seorang hamba yang senantiasa pandai mengabdi kepadaMu. Berilah kami pertolongan pada segala sisi kehidupan kami, sehingga kami dapat menjalankan amanahMu. Tolonglah kami agar kami dapat berperan dalam hidup ini untuk kebahagiaan kami dan bermanfaat bagi sesama mahlukMu dalam rangka menunaikan perintahMu. Ya Allah. Kami menyadari inilah tekad Misi sukses kami.
6. Tunjukkanlah kami jalan yang lurus
Berilah kami hidayah dan petunjukMu, yang menjadi panduan kami untuk meniti jalan lurusMu. Engkau bimbing kami dengan tuntunanmu Al Islam dan pedoman hidup Al Qur’an. Inilah jalan lurus yang kami yakini akan mengantarkan kami pada tujuan yang hakiki. Itulah pilihan Strategi sukses kami.
7. Yaitu Jalan orang-orang  yang telah Engkau beri nikmat kepada mereka bukan jalan mereka yang dimurkai dan bukan pula jalan mereka yang sesat
Betapa besar keinginan hamba agar memperoleh nikmat di perjalanan dan di akhir nanti. Tuntunlah kami dengan mengikuti orang yang telah Engkau anugerahi nikmat, mengikuti panduan barisan mereka yang pasti sukses, yaitu para Nabi, orang yang dipercaya, para pejuang kebenaran, dan orang-orang sholeh. Dan tidak mengikuti jalan mereka yang dimurkai dan bukan pula jalan mereka yang sesat. Inilah Gerak sukses kami.
Amiin. Sukseskanlah kami ya Allah. 
 

5 Pilar Syukur


 

Menurut Ibnu Qayyim Al Jauziyah syukur adalah terlihatnya tanda-tanda nikmat Allah pada lidah hamba-Nya dalam bentuk pujian, dalam hatinya dalam bentuk cinta kepada-Nya, dan pada organ tubuh dalam bentuk taat dan tunduk kepada-Nya. Dalam definisi syukur ini terkandung tiga unsur, yaitu: pujian lisan, cinta dalam hati dan ketaatan dalam perbuatan.

Syukur sejatinya tidak menambah apapun kepada pelakunya melainkan kenikmatan dan kebahagiaan. Dengan bersyukur, manusia menjadi lebih berbahagia dan menjadi lebih bertambah nikmatnya. Syukur dengan demikian, memiliki korelasi positif dengan kesuksesan.

Pada tahun 1998, Profesor Emmons mulai mengkaji tentang syukur. Profesor Emmons melibatkan para mahasiswanya dalam penelitiannya tentang syukur. Saat itu, sang profesor menyuruh sebagian dari para mahasiswa tersebut untuk menuliskan lima hal yang menjadikan mereka bersyukur setiap hari. Sedangkan mahasiswa selebihnya diminta mencatat lima hal yang menjadikan mereka berkeluh kesah (galau).

Apa yang terjadi? Tiga pekan kemudian, mahasiswa yang bersyukur memberitahukan adanya peningkatan dalam hal kesehatan jiwa-raga dan semakin membaiknya hubungan kemasyarakatan dibandingkan rekan mereka yang suka menggerutu.

Itulah fakta ilmiah yang mengungkap rahasia bersyukur. Bahwa diantara dampak bersyukur adalah meningkatnya kesehatan jiwa-raga dan membaiknya hubungan kemasyarakatan. Artinya, dengan bersyukur, bertambahlah nikmat. Dengan bersyukur, semakin dekatlah seseorang dengan kesuksesan. Penelitian ini sangat sesuai dengan firman Allah Subhanahu wa Ta'ala :

"Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka sesungguhnya adzab-Ku sangat pedih". (QS. Ibrahim : 7).

Bagaimana memperkuat rasa syukur kepada Allah? Ada 5 pilar untuk memperkuat rasa syukur:

1. Sadar, Syukur, Cinta, Tunduk Sujud
Inspirasi: Wahyu pertama Al Qur’an : ..Bacalah..

Wahyu pertama Al Qur’an : "Iqra'" bacalah, menjadi inspirasi pilar pertama ini. Tidak ada agama lain yang wahyu pertamanya adalah Iqra' – bacalah. Wahyu ini memberikan inspirasi kepada kita bahwa "Iqra" harus menjadi kerangka awal dalam kehidupan kita. Demikian pula, syukur itu dimulai dari membaca. Membaca, menyadari nikmat-nikmat Allah.

Model 5 Pilar Syukur
Dan lihatlah, surat Al-Alaq itu diakhiri dengan ayat "wasjud waqtarib." Bahwa proses membaca, kesadaran, itu akan berujung kepada tunduk sujud dan semakin dekat kepada Allah Subhanahu wa Ta'ala.

2. Komitmen , membumikan dan membuka syukur
Inspirasi : Surat Pertama Al Qur’an : Al Fatihah ..Pembuka sukses

Jika orangtua ingin menekankan sesuatu pada anaknya dan supaya anaknya melakukan sesuatu itu, biasanya ia akan mengulang-ulangnya. "Nak, bergaul yang baik ya dengan teman-teman." Besuknya lagi, sebelum anak berangkat sekolah orangtua juga berpesan: . "Nak, bergaul yang baik ya dengan teman-teman." Itu pesan yang artinya sangat penting agar anak bergaul dengan temannya secara baik.

Surat Al Fatihah disebut sebagai sab'ul matsani (tujuh ayat yang diulang-ulang) karena ia selalu kita baca dalam shalat, berulang-ulang. Setidaknya, 17 kali kita baca dalam 17 rakaat shalat lima waktu. Artinya apa? Allah berkeinginan kita berkomitmen menjalankan pesan Al Fatihah. Al Fatihah membuka jalan sukses dan Rumus Sukses, menjadi komitmen hidup.

Di dalam surat yang terdiri dari 7 ayat itu ada 7 rumus sukses, yakni visi, potensi, peluang, motivasi, misi, strategi, dan gerak. Insya Allah akan dipaparkan dalam artikel tersendiri.

3. Perilaku Syukur
Inspirasi : urutan 114 Surat Al Quran : Menang dalam perjalanan kehidupan

Urutan surat dalam Al Qur'an itu sungguh ajaib. Dan semestinya, seperti itulah kehidupan kita. Bahwa langkah awal menjalani perilaku hidup (Qur’an) dengan Taqwa, Kemenangan didapat karena pertolongan Allah (An Nasr), dalam keihklasan Surat Al ihklas.

4. Menjaga syukur (agar terus selamat dan sukses)
Inspirasi : Surat terakhir yaitu Al Falaq + An Nas : Penutup, berlindung

Agar syukur tetap dapat dipertahankan dan menjadi nilai hidup kita, dan dengan demikian kita mendapatkan kesuksesan, kita perlu berlindung kepada Allah. Menjaga syukur itu dengan perlindungan total kepada Allah.

Hal yang menarik dari surat Al Falaq dan An Nasa adalah, jika kita menghadapi bahaya/ancaman dari luar seperti kejahatan makhluk dan sihir, cukup digunakan satu ayat "Rabb". Tetapi jika kita berlindung dari syetan, yang merupakan godaan yang mengincar kita kapan saja di mana saja dan tanpa bisa dibentengi, Allah menyebut tiga ayat: Rabb, Malik, dan Ilah dalam tiga ayat pertama berturut-turut.

5. Meningkatkan Syukur, kebaikan yang berkelanjutan
Inspirasi : Wahyu terakhir : Menyempurnakan sukses

Syukur harus tetap dijaga hingga titik akhir. Akhir kehidupan manusia harus ditutup dengan kebaikan. Wahyu mengajarkan, ayat yang terakhir turun adalah surat Al Maidah ayat 5 yang menunjukkan telah sempurnanya Islam. Demikian pula hidup kita, syukur harus dijaga hingga akhir, hidup harus ditutup dengan kesuksesan. []

Disarikan dari Pengajian Ahad Pagi Ikadi Gresik di Masjid Nurul Jannah
edisi 20 Januari 2013
Penceramah : Heru SS
Inspirator, Penulis buku "Inspiring Quran"

The Magic of Syukur


 

Di dalam al-Qur’an surat Ibrahim ayat 7 Allah menegaskan:

Dan (ingatlah), tatkala Tuhanmu memaklumkan; "Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), Maka Sesungguhnya azab-Ku sangat pedih".

Siapa yang bersyukur akan diberi keberlimpahan. Mafhum mukholafahnya, siapa yang tidak bersyukur, maka apa-apa yang dimiliki akan di ambil darinya. Rasa syukur akan membawa seorang hamba merasakan indahnya kehidupan, tidak seperti orang-orang kufur yang selalu merasa tersiksa hidupnya.

Penelitian Dr. Masaru Emoto juga membuktikan keajaiban kalimat syukur –seperti ia tulis dalam bukunya The True Power of Water. Jika kita memperdengarkan “terima kasih” kepada air, maka molekul airnya membentuk kristal-kristal yang indah dan mempesona. Bukankah tubuh kita juga 75 persennya terdiri dari air? Otak juga mengandung 74,5% air. Darah kita pun mengandung 82% air. Bahkan tulang yang keras pun mengandung 22% air.

Subhaanallah, betapa hebatnya tubuh manusia jika setiap detik, menit, dan jamnya selalu dihiasi dengan kalimat syukur, alhamdulillah.

Syukur jika dilihat dari hukum Newton, maka bunyinya setiap ‘aksi’ memberi syukur selalu menyebabkan ‘reaksi’ menerima. Apa yang anda terima selalu setara dengan jumlah syukur yang anda berikan. Semakin tulus serta mendalam perasaan syukur anda, semakin banyak anda akan menerima keberlimpahan. Nabi Muhammad bersabda bahwa bersyukur atas keberlimpahan yang telah anda terima adalah jaminan terbaik bahwa kelimpahan akan berlanjut.

Dalam hukum law of attraction disebutkan bahwa kita harus selalu berpikir positif, karena berpikir positif merupakan energi positif yang apabila kita memikirkan atau merasakan hal positif maka hasilnya kita akan menarik kejadian, orang dan hal positif kedalam kehidupan kita. Apa yang anda pikir dan rasakan akan menariknya pada diri anda. Jika anda berfikir negatif, maka seluruh hal yang negatif akan tertarik pada diri anda. Begitu juga sebaliknya, jika anda memikirkan apa yang anda syukuri dan anda benar-benar merasakan syukur itu, maka pasti anda menarik banyak pengalaman positif dalam hidup anda seperti logam yang tertarik pada magnet.

Syukur anda adalah magnet dan semakin banyak syukur yang anda miliki, maka semakin banyak kelimpahan yang akan anda tarik.

Ada 3 hal yang akan dirasakan oleh para ahli syukur:
Pertama, orang yang bersyukur akan ditambah nikmatnya oleh Allah Subhanahu wa Ta’ala. Ini merupakan janji Allah dalam Al Quran, barang siapa yang bersyukur maka Allah akan menambahkan lagi kenikmatan padanya, sebaliknya apabila seseorang tersebut kufur, maka Allah menjanjikan azab yang sangat pedih bagi siapa saja yang melakukannya.

Kedua, orang yang bersyukur akan merasakan ketenangan dan kebahagiaan hidup. Tidak sibuk memikirkan apa yang menjadi milik orang lain, berbahagia dengan karunia yang telah diberikan Allah kepadanya.

Ketiga, rasa syukur akan membuat si pelakunya efektif dalam menjalani hidup. Ia akan fokus dengan apa yang menjadi tujuannya. Tidak disibukkan mengurusi orang lain, nikmat orang lain yang didapatkan tidak membuat si ahli syukur merasa iri hati atau berniat memilikinya. Ia mencukupkan dirinya terhadap apa yang sudah dikaruniakan Allah Subhanahu wa Ta’ala pada dirinya.

Kebanyakan orang jika ditanya, apakah anda orang yang bersyukur? Anda pasti akan menjawab? Ya tentu saja saya orang yang bersyukur. Saya mengucapkan terimakasih ketika menerima hadiah, atau ketika seseorang melakukan sesuatu untuk saya. Banyak orang yang tidak tahu apa arti sesungguhnya dari bersyukur. Salah satu cara untuk mengaplikasikan rasa syukur adalah dengan mempraktikkan syukur tiap hari. Efek dari rasa syukur yang dipraktikkan hidup anda akan berubah, dan semakin anda mempraktikkan syukur, semakin ajaib hasilnya. Siapapun kita, di manapun kita berada, apa pun situasi kita saat ini, keajaiban syukur akan mengubah seluruh hidup kita. Ketika anda mempraktikkan syukur, anda akan mengerti mengapa hal-hal tertentu di dalam hidup anda tidak berjalan sesuai harapan anda, dan mengapa hal-hal tertentu tidak ada dalam kehidupan anda. Ketika anda menjadikan syukur sebagai cara hidup, setiap pagi anda akan bangun dengan sangat gembira karena masih diberi kesempatan hidup untuk selalu memperbaiki kualitas kehidupan kita. Segala sesuatu akan tampak lebih mudah.

Fakta:
Jika anda tidak bersyukur, anda tidak bisa menerima lebih banyak hal yang bisa disyukuri. Anda telah menghentikan keberlanjutan keajaiban dalam hidup anda. Jika tidak bersyukur, anda menghentikan aliran kesehatan yang lebih baik, relasi yang lebih baik. Untuk menerima anda harus memberi. Inilah hukumnya syukur adalah memberi terimakasih dan tanpanya anda memutus sendiri dari keajaiban dan dari menerima segala sesuatu yang anda inginkan di dalam hidup anda.

Rumus Ajaib:
Pengetahuan adalah harta, tetapi memperaktekkannya adalah kunci dari harta itu.
Ibnu Khaldun mengatakan dalam al-Muqoddimah:

Sengaja berfikir dan mengucapkan kata-kata ajaib, terimakasih. .
Semakin anda sengaja berfikir dan mengucapkan kata-kata ajaib terimakasih, semakin besar syukur yang anda rasakan.
Semakin banyak syukur yang anda pikir dan rasakan, semakin banyak kelimpahan yang anda terima. Syukur adalah perasaan, jadi tujuan utama memperaktikkan syukur adalah sengaja merasakannya sebanyak mungkin, karena kekuatan perasaan andalah yang mempercepat keajaiban di dalam hidup anda.

Jika anda sedikit memperaktekkan syukur, hidup anda akan sedikit berubah.
Jika anda memperaktekkan banyak sukur setiap hari, hidup anda akan berubah dengan dramatis dan melalui cara-cara yang tidak bisa anda bayangkan.


Semoga kita semua termasuk golongan ahli syukur, aamiin [Danil Setiawan]

Sumber : The Magic karya Rhonda Byrne dan berbagai sumber
http://www.bersamadakwah.com/2013/04/the-magic-of-syukur.html

Kisah Istri Sholehah


 
Seorang istri menceritakan kisah suaminya pada tahun 1415 H, ia berkata :
Suamiku adalah seorang pemuda yang gagah, semangat, rajin, tampan, berakhlak mulia, taat beragama, dan berbakti kepada kedua orang tuanya. Ia menikahiku pada tahun 1390 H. Aku tinggal bersamanya (di kota Riyadh) di rumah ayahnya sebagaimana tradisi keluarga-keluarga Arab Saudi. Aku takjub dan kagum dengan baktinya kepada kedua orang tuanya. Aku bersyukur dan memuji Allah yang telah menganugerahkan kepadaku suamiku ini. Kamipun dikaruniai seorang putri setelah setahun pernikahan kami.

Lalu suamiku pindah kerjaan di daerah timur Arab Saudi. Sehingga ia berangkat kerja selama seminggu (di tempat kerjanya) dan pulang tinggal bersama kami seminggu. Hingga akhirnya setelah 3 tahun, dan putriku telah berusia 4 tahun… Pada suatu hari yaitu tanggal 9 Ramadhan tahun 1395 H tatkala ia dalam perjalanan dari kota kerjanya menuju rumah kami di Riyadh ia mengalami kecelakaan, mobilnya terbalik. Akibatnya ia dimasukkan ke Rumah Sakit, ia dalam keadaan koma. Setelah itu para dokter spesialis mengabarkan kepada kami bahwasanya ia mengalami kelumpuhan otak. 95 persen organ otaknya telah rusak. Kejadian ini sangatlah menyedihkan kami, terlebih lagi kedua orang tuanya lanjut usia. Dan semakin menambah kesedihanku adalah pertanyaan putri kami (Asmaa') tentang ayahnya yang sangat ia rindukan kedatangannya. Ayahnya telah berjanji membelikan mainan yang disenanginya…

Kami senantiasa bergantian menjenguknya di Rumah Sakit, dan ia tetap dalam kondisinya, tidak ada perubahan sama sekali. Setelah lima tahun berlalu, sebagian orang menyarankan kepadaku agar aku cerai darinya melalui pengadilan, karena suamiku telah mati otaknya, dan tidak bisa diharapkan lagi kesembuhannya. Yang berfatwa demikian sebagian syaikh -aku tidak ingat lagi nama mereka- yaitu bolehnya aku cerai dari suamiku jika memang benar otaknya telah mati. Akan tetapi aku menolaknya, benar-benar aku menolak anjuran tersebut.

Aku tidak akan cerai darinya selama ia masih ada di atas muka bumi ini. Ia dikuburkan sebagaimana mayat-mayat yang lain atau mereka membiarkannya tetap menjadi suamiku hingga Allah melakukan apa yang Allah kehendaki.

Akupun memfokuskan konsentrasiku untuk mentarbiyah putri kecilku. Aku memasukannya ke sekolah tahfiz al-Quran hingga akhirnya iapun menghafal al-Qur'an padahal umurnya kurang dari 10 tahun. Dan aku telah mengabarkannya tentang kondisi ayahnya yang sesungguhnya. Putriku terkadang menangis tatkala mengingat ayahnya, dan terkadang hanya diam membisu.

Putriku adalah seorang yang taat beragama, ia senantiasa sholat pada waktunya, ia sholat di penghujung malam padahal sejak umurnya belum 7 tahun. Aku memuji Allah yang telah memberi taufiq kepadaku dalam mentarbiyah putriku, demikian juga neneknya yang sangat sayang dan dekat dengannya, demikian juga kakeknya rahimahullah.

Putriku pergi bersamaku untuk menjenguk ayahnya, ia meruqyah ayahnya, dan juga bersedekah untuk kesembuhan ayahnya.
Pada suatu hari di tahun 1410 H, putriku berkata kepadaku : Ummi biarkanlah aku malam ini tidur bersama ayahku...
Setelah keraguan menyelimutiku akhirnya akupun mengizinkannya.

Putriku bercerita :

Aku duduk di samping ayah, aku membaca surat Al-Baqoroh hingga selesai. Lalu rasa kantukpun menguasaiku, akupun tertidur. Aku mendapati seakan-akan ada ketenangan dalam hatiku, akupun bangun dari tidurku lalu aku berwudhu dan sholat –sesuai yang Allah tetapkan untukku-.

Lalu sekali lagi akupun dikuasai oleh rasa kantuk, sedangkan aku masih di tempat sholatku. Seakan-akan ada seseorang yang berkata kepadaku, "Bangunlah…!!, bagaimana engkau tidur sementara Ar-Rohmaan (Allah) terjaga??, bagaimana engkau tidur sementara ini adalah waktu dikabulkannya doa, Allah tidak akan menolak doa seorang hamba di waktu ini??"

Akupun bangun…seakan-akan aku mengingat sesuatu yang terlupakan…lalu akupun mengangkat kedua tanganku (untuk berdoa), dan aku memandangi ayahku –sementara kedua mataku berlinang air mata-. Aku berkata dalam do'aku, "Yaa Robku, Yaa Hayyu (Yang Maha Hidup)…Yaa 'Adziim (Yang Maha Agung).., Yaa Jabbaar (Yang Maha Kuasa)…, Yaa Kabiir (Yang Maha Besar)…, Yaa Mut'aal (Yang Maha Tinggi)…, Yaa Rohmaan (Yang Maha Pengasih)…, Yaa Rohiim (Yang Maha Penyayang)…, ini adalah ayahku, seorang hamba dari hamba-hambaMu, ia telah ditimpa penderitaan dan kami telah bersabar, kami Memuji Engkau…, kemi beriman dengan keputusan dan ketetapanMu baginya…

Ya Allah…, sesungguhnya ia berada dibawah kehendakMu dan kasih sayangMu.., Wahai Engkau yang telah menyembuhkan nabi Ayyub dari penderitaannya, dan telah mengembalikan nabi Musa kepada ibunya…Yang telah menyelamatkan Nabi Yuunus dari perut ikan paus, Engkau Yang telah menjadikan api menjadi dingin dan keselamatan bagi Nabi Ibrahim…sembuhkanlah ayahku dari penderitaannya…

Ya Allah…sesungguhnya mereka telah menyangka bahwasanya ia tidak mungkin lagi sembuh…Ya Allah milikMu-lah kekuasaan dan keagungan, sayangilah ayahku, angkatlah penderitaannya…"

Lalu rasa kantukpun menguasaiku, hingga akupun tertidur sebelum subuh.

Tiba-tiba ada suara lirih menyeru.., "Siapa engkau?, apa yang kau lakukan di sini?". Akupun bangun karena suara tersebut, lalu aku menengok ke kanan dan ke kiri, namun aku tidak melihat seorangpun. Lalu aku kembali lagi melihat ke kanan dan ke kiri…, ternyata yang bersuara tersebut adalah ayahku…

Maka akupun tak kuasa menahan diriku, lalu akupun bangun dan memeluknya karena gembira dan bahagia…, sementara ayahku berusaha menjauhkan aku darinya dan beristighfar. Ia barkata, "Ittaqillah…(Takutlah engkau kepada Allah….), engkau tidak halal bagiku…!". Maka aku berkata kepadanya, "Aku ini putrimu Asmaa'". Maka ayahkupun terdiam. Lalu akupun keluar untuk segera mengabarkan para dokter. Merekapun segera datang, tatkala mereka melihat apa yang terjadi merekapun keheranan.

Salah seorang dokter Amerika berkata –dengan bahasa Arab yang tidak fasih- : "Subhaanallahu…". Dokter yang lain dari Mesir berkata, "Maha suci Allah Yang telah menghidupkan kembali tulang belulang yang telah kering…". Sementara ayahku tidak mengetahui apa yang telah terjadi, hingga akhirnya kami mengabarkan kepadanya. Iapun menangis…dan berkata, اللهُ خُيْرًا حًافِظًا وَهُوَ يَتَوَلَّى الصَّالِحِيْنَ Sungguh Allah adalah Penjaga Yang terbaik, dan Dialah yang Melindungi orang-orang sholeh…, demi Allah tidak ada yang kuingat sebelum kecelakaan kecuali sebelum terjadinya kecelakaan aku berniat untuk berhenti melaksanakan sholat dhuha, aku tidak tahu apakah aku jadi mengerjakan sholat duha atau tidak..??

Sang istri berkata : Maka suamiku Abu Asmaa' akhirnya kembali lagi bagi kami sebagaimana biasnya yang aku mengenalinya, sementara usianya hampir 46 tahun. Lalu setelah itu kamipun dianugerahi seorang putra, Alhamdulillah sekarang umurnya sudah mulai masuk tahun kedua. Maha suci Allah Yang telah mengembalikan suamiku setelah 15 tahun…, Yang telah menjaga putrinya…, Yang telah memberi taufiq kepadaku dan menganugerahkan keikhlasan bagiku hingga bisa menjadi istri yang baik bagi suamiku…meskipun ia dalam keadaan koma…

Maka janganlah sekali-kali kalian meninggalkan do'a…, sesungguhnya tidak ada yang menolak qodoo' kecuali do'a…barang siapa yang menjaga syari'at Allah maka Allah akan menjaganya.

Jangan lupa juga untuk berbakti kepada kedua orang tua… dan hendaknya kita ingat bahwasanya di tangan Allah lah pengaturan segala sesuatu…di tanganNya lah segala taqdir, tidak ada seorangpun selainNya yang ikut mengatur…

Ini adalah kisahku sebagai 'ibroh (pelajaran), semoga Allah menjadikan kisah ini bermanfaat bagi orang-orang yang merasa bahwa seluruh jalan telah tertutup, dan penderitaan telah menyelimutinya, sebab-sebab dan pintu-pintu keselamatan telah tertutup…

Maka ketuklah pintu langit dengan do'a, dan yakinlah dengan pengabulan Allah….
Demikianlah….Alhamdulillahi Robbil 'Aaalamiin (SELESAI…)

Janganlah pernah putus asa…jika Tuhanmu adalah Allah…
Cukup ketuklah pintunya dengan doamu yang tulus…
Hiaslah do'amu dengan berhusnudzon kepada Allah Yang Maha Suci Lalu yakinlah dengan pertolongan yang dekat dariNya…

(sumber : muslm.org/vb/archive/index.php/t-416953.html , Diterjemahkan oleh Firanda Andirja)

Makanan Untuk Kecerdasan Otak

Para ahli nutrisi menganjurkan, para orang tua sebaiknya memilih beberapa jenis makanan bergizi yang dapat membantu meningkatkan pertumbuhan otak anak mereka. Beberapa jenis makanan diketahui dapat mendukung perkembangan otak di usia pertumbuhan, selain juga dapat memperbaiki fungsi, daya ingat serta konsentrasi.
Menurut Bethany Thayer, seorang pakar nutrisi dari Detroit yang juga jurubicara American Dietetic Association (ADA), otak adalah salah satu organ yang “sangat kelaparan”. Otak adalah organ pertama dari tubuh yang menyerap nutrisi dari makanan yang kita santap sehari-hari.
Untuk itulah, penting artinya memberikan asupan nutrisi yang tepat kepada anak-anak. Upaya ini akan sangat membantu pertumbuhan dan perkembangan fungsi otak mereka agar maksimal.
Berikut beberapa jenis makanan untuk membantu pertumbuhan, perkembangan dan memelihara fungsi otak:
1. Berries / Buah Berry
Blueberry sangat baik dalam meningkatkan keterampilan motorik serta kemampuan belajar agan secara keseluruhan. Kebanyakan berry, termasuk blackberry, blueberry, raspberry, dan lain-lain, penuh dengan antioksidan yang sangat baik untuk meningkatkan kesehatan otak. Anda dapat membantu membalikkan efek penuaan pada otak dengan makan buah ini sekali sehari. Berry, kebanyakan mengandung fisetin dan flavenoid, yang sangat baik untuk meningkatkan daya ingat dan memungkinkan agan untuk mudah mengingat peristiwa masa lalu.
2. Rempah-rempah / Curry
Rempah-rempah sangat beragam dan tidak terbatas pada ketumbar, kunyit, merica, cabai, bubuk paprika, jintan, kayu manis, kapulaga, bunga lawang, kelabet, adas manis, daun salam koja, dan cengkeh. Rempah-rempah ini sangat bermanfaat untuk menjaga otak tetap segar. Sebagai bahan utama bubuk kari, curcumin penuh antioksidan yang membantu melawan penuaan otak dan memelihara fungsi kognitif saat usia bertambah. Antioksidan juga berjuang melawan kerusakan akibat radikal bebas yang dapat terjadi di dalam otak serta tubuh. Radikal bebas dapat menyebabkan peradangan dan penyakit lain dalam tubuh. Kari tidak hanya baik untuk otak, juga dapat melawan diabetes dan penyakit jantung.
3. Biji-bijian / Whole Grains
Adalah beras merah, oatmeal, roti whole grain, gandum, dll. Makanan ini bekerja untuk meningkatkan aliran darah ke otak yang berarti sangat menunjang kualitas dan kuantitas fungsi otak. Biji-bijian ini mengandung banyak vitamin B6, yang penuh dengan tiamin. Tiamin sangat bagus untuk siapa pun yang berusaha untuk meningkatkan daya ingat. Penelitian ilmiah telah menunjukkan bahwa hilangnya memori meningkat secara dramatis pada saat anda mencapai akhir 60′s atau awal 70-an, makan biji-bijian sangat baik bagi anda saat usia sudah menua.
4. Oysters / Kerang / Tiram
Jika Anda hobi makanan laut, tentu Anda suka menyantap ini. Penelitian telah menunjukkan bahwa tiram sangat bermanfaat untuk otak Anda. Tiram kaya akan mineral seng serta zat besi, yang sangat membantu Anda untuk menjaga pikiran tetap tajam dan meningkatkan kemampuan Anda untuk mengingat informasi dengan mudah. Seng dan besi telah dikaitkan dengan kemampuan otak untuk tetap fokus dan mengingat informasi. Kurangnya seng dan besi dapat mengakibatkan penyimpangan memori, konsentrasi yang buruk, dan tentu saja penyakit lain di seluruh tubuh.
5. Telur
Ketika kita semakin tua, otak kita mulai menyusut karena sesuatu hal yang disebut atrofi otak. Namun, kita bisa melawan proses alamiah ini dengan rutin memakan telur. Hal ini karena telur mengandung banyak vitamin B12 serta lesitin. Vitamin B12 membantu melawan penyusutan otak, yang sering terlihat pada penyakit Alzheimer. Telur, meskipun sangat tidak sehat jika Anda makan terlalu banyak, karena penuh dengan asam lemak esensial. Kuning telur, meskipun sangat tinggi kolesterol, juga tinggi kolin, yang merupakan zat pembangun sel otak. Kolin dapat membantu meningkatkan daya ingat Anda. Namun jangan kebanyakan yah, cukup 1-2 telur sehari.
6. Teh Hijau
Anda suka minum kopi di pagi hari? cobalah Anda ganti dengan secangkir teh! Baru diseduh saja, teh hijau atau teh hitam sangat bermanfaat bagi otak Anda karena mengandung catechin. Apakah Anda pernah mengalami hari di mana Anda hanya merasa lelah, lelah, dan “terlalu malas” untuk berpikir? Mungkin karena agan kurang catechin dalam otak Anda. Catechin bermanfaat untuk menjaga pikiran agan tetap tajam, segar, dan berfungsi dengan baik. Selain itu juga memungkinkan untuk lebih rileks dan membantu untuk memerangi kelelahan mental. Teh hijau jauh lebih kuat daripada teh hitam, keduanya sangat baik untuk Anda .
7. Nuts and Seeds / Kacang-kacangan
Mencari camilan yang memiliki segala yang baik untuk otak? Adalah camilan dari kacang-kacangan dan biji-bijian. Seperti kacang, hazelnut, kacang mete, almond, walnut, pecan, biji labu, biji bunga matahari, dan jenis lain kacang atau benih yang bisa Anda pikirkan, baik untuk otak Anda. Kacang-kacangan dan biji-bijian penuh dengan Omega-3 dan Omega-6 fatty acid, serta folat, vitamin E, dan vitamin B6. Semua nutrisi ini memungkinkan agan untuk berpikir lebih jernih. Mereka juga membantu agan berpikir lebih positif, karena Omega-3 dan Omega-6 fatty acid bekerja sebagai antidepresan alami. Beberapa biji-bijian dan kacang-kacangan juga penuh tiamin dan magnesium, yang bagus untuk daya ingat, dan fungsi kognitif otak.
8. Leafy Green Vegetables / Sayuran Hijau
Sayuran berdaun hijau seperti kubis, katuk, bayam, dan lain-lain, sangat baik untuk otak anak-anak dan orang dewasa. Sayuran ini sangat membantu ketika tiba saatnya untuk mengingat informasi lama dan proses seperti baru saja Anda pelajari kemarin. Hal ini karena makanan ini penuh dengan vitamin B6, B12, dan folat, yang merupakan senyawa yang penting diperlukan di dalam otak untuk mendobrak tingkat homocystein, yang dapat mengakibatkan lupa dan bahkan penyakit Alzheimer. Sayuran ini seringkali mengandung zat besi yang tinggi.
9. Ikan
Ikan secara keseluruhan sangat bermanfaat bagi kesehatan, terutama untuk otak Anda. Ikan penuh dengan Omega-3, yang merupakan asam lemak yang sangat bermanfaat bagi tubuh dalam berbagai aspek. Makan satu porsi ikan seminggu dapat sangat mengurangi satu peluang untuk mendapatkan penyakit Alzheimer. Asam lemak ini membantu dengan fungsi otak karena mereka melapisi neuron yang kadang-kadang memiliki lapisan asam lemak kaku karena kandungan yang tinggi dari kolesterol dan lemak jenuh dalam tubuh. Omega-3 akan melapisi neuron dengan lemak baik, yang memungkinkan mereka untuk bergerak dengan mudah di seluruh otak. Omega-3 juga menyediakan lebih banyak oksigen ke otak, serta memungkinkan seseorang untuk menyimpan informasi baru sementara masih mengingat informasi lama. Ikan terbaik untuk makan untuk kesehatan otak adalah ikan salmon, tuna, dan ikan haring.
10. Cokelat
Sementara Anda ganti kopi Anda dengan minum cokelat panas dalam sehari, selain lezat, coklat sangat bergizi untuk otak. Para ilmuwan telah membuktikan bahwa kandungan antioksidan yang ditemukan hanya dalam dua atau tiga sendok makan bubuk coklat itu lebih kuat dari antioksidan yang ditemukan dalam makanan lain, seperti teh hijau atau anggur merah. Antioksidan utama yang ditemukan di kakao, yang dikenal sebagai flavonol, penting untuk membantu meningkatkan aliran darah ke otak.
11. Selai kacang
Image
Kacang adalah makanan yang kaya akan vitamin E dan juga antioksidan yang dapat melindungi membran sel – sel otak terhadap radikal bebas terutama kacang macadamia dan almond. Untuk hasil terbaik, pilihlah selai kacang yang rendah gula dan natrium.
12. Sayuran bewarna
Image
Tomat, wortel, bayam atau labu adalah makanan yang kaya antioksidan. Makanan ini dipercaya dapat membantu mempertahankan kekuatan dan kesehatan membran sel. Semakin segar dan cerah warna sayuran, makin tinggi kandungan antioksidannya.  Beberapa sayuran juga memiliki manfaat mencegah kanker.

13. Oat/Oatmeal

Image
Oat ini adalah salah satu bahan yang terkandung dalam sereal yang digemari anak-anak. Makanan ini mengandung karbohidrat yang secara bertahap akan diserap oleh otak anak selama proses belajar di sekolah. Oat juga merupakan sumber yang baik untuk vitamin E, B, potasium dan zinc yang membantu tubuh dan otak untuk bekerja secara optimal.
14. Kacang hijau
Image
Makanan ini adalah salah satu yang sangat direkomendasikan untuk dikonsumsi oleh anak-anak mengingat  nutrisinya yang sangat lengkap.  Selain tinggi kadar protein dan karbohidrat kompleks, kacang hijau juga memiliki kandungan vitamin C, asam folat, zat besi, zinc, potassium, magnesium, tembaga, mangan, fosfor dan thiamin yang semuanya penting bagi tubun dan perkembangan otak.
15. Susu dan yogurt
Image
Produk susu termasuk di dalamnya yogurt adalah makanan yang kaya protein, vitamin D dan vitamin B yang berperan penting dalam pertumbuhan jaringan otak, neurotransmitter dan enzim. Yogurt merupakan makanan yang semi padat sehingga lebih mudah dicerna dalam proses metabolisme tubuh.
Penelitian terbaru juga menunjukkan, anak-anak dan remaja memerlukan vitamin D 10 kali lebih banyak dari yang direkomendasikan.  Vitamin D berguna untuk memelihara siklus hidup sel serta fungsi saraf dan otot.
16. Daging sapi bebas lemak
Image

Makanan ini adalah sumber zat besi yang dapat membantu membuat anak tetap berenergi dan berkonsentrasi di sekolah. Daging sapi tanpa lemak merupakan sumber terbaik zat besi karena mudah diserap oleh tubuh. Faktanya, satu ons daging sapi setiap hari membantu tubuh menyerap zat ebsi dari sumber makanan lainnya.  Daging sapi juga mengandung zinc yang membantu memelihara daya ingat.
17. Gandum murni
Image
Otak membutuhkan suplai atau sediaan glukosa dari tubuh yang sifatnya konstan. Gandum murni memiliki kemampuan untuk mendukung kebutuhan tersebut.  Serat yang terkandung dalam gandum murni dapat membantu mengatur pelepasan glukosa dalam tubuh. Gandum juga mengandung vitamin B yang berfungsi memelihara kesehatan sistem saraf.
18. Minyak ikan
Image
Menurut peneliti dari University of Kuopio di Finlandia mengatakan bahwa mengonsumsi minyak ikan tiga kali dalam sepekan dapat mengurangi masalah otak sampai 26 persen dan mencegah hilang ingatan. Kandungan omega-3 asam lemak dalam minyak ikan kaya akan nutrisi yang membantu proses tumbuh kembang otak (kecerdasan) dan perkembangan indera penglihatan. Selain terdapat dalam minyak ikan, kandungan tersebut juga bisa Anda temukan dalam makanan, seperti ikan salmon, makarel, sarden, udang, dan kerang.
Image
Ginkgo biloba dikenal karena kemampuannya menerobos pembuluh darah yang paling sempit dan paling kecil untuk memberi makan jaringan yang kekurangan oksigen di otak, jantung, dan bagian tubuh lainnya. Itulah sebabnya para ahli menyarankan untuk mengonsumsi ginkgo biloba untuk menjaga kesehatan otak.Beberapa penelitian menunjukkan, ginkgo mempunyai aktivitas antioksidan. Secara umum, senyawa aktif ginkgo biloba terdiri atas dua kelompok utama, yaitu flavonoid dan terpene lactones, termasuk ginkgolides A, B, dan C, bilobalide, quercetin, dan kaempferol.Suplemen ginkgo biloba yang dijual di pasaran umumnya terdiri atas 24-32 persen flavonoid dan 6-12 persen terpenoid. Seperti vitamin E, ginkgo dapat melumpuhkan radikal bebas yang sering merusak sel tubuh, terutama sel otak. Ginkgo biloba diketahui manfaatnya dalam memacu produksi molekul ATP (adenosin trifosfat). Melimpahnya produksi ATP akan menggenjot metabolisme glukosa, yang merupakan bahan bakar bagi otak. Itulah sebabnya ginkgo mujarab meringankan stres, menahan datangnya lelah otak, dan menggiatkan daya pikir.
Dengan produksi ATP yang melejit, jaringan elektrik tubuh dipacu keaktifannya. Karena itu, ginkgo biloba dikatakan mampu membuat nafsu seks meningkat. Ditambah lagi dengan aktivitasnya melonggarkan pembuluh darah, sehingga organ seks memperoleh pasokan energi lebih lancar.
Dr. Drieu dalam penelitiannya menemukan fungsi ginkgo untuk meremajakan sel-sel otak, yaitu dengan cara memulihkan reseptor-reseptor di dalam otak serta meningkatkan serotonin yang umumnya mulai berkurang ketika proses penuaan berlangsung.
sumber : http://klinikpengobatanalami.wordpress.com/2013/05/21/makanan-untuk-kecerdasan-otak/

Murottal Al Quran Anak Ahmad-Saud


Ahmad-Saud-Qaaf.mp3, Download (10.2MB)
Ahmad-Saud-An-Naba-dan-An-Naaziaat.mp3, Download (9.6MB)
Ahmad-Saud-Al-Mulk.mp3, Download (4.5MB)
Ahmad-Saud-Al-Ahzab.mp3, Download (4MB)
Ahmad-Saud-Al-Muzzammil.mp3, Download (3.1MB)
Ahmad-Saud-Yasin.mp3, Download (2.3MB)
Murottal-Anak-Al-Quran-Surat-Al-Ahqaaf-Ahmad-Saud-.mp3, Download (2.1MB)
  Ahmad-Saud-Ar-Rahman.mp3, Download (1MB)
Ahmed Saoud - 085 - Al-Buruj.mp3, Download (2.9MB)
 Ahmed Saoud - 086 - At-Tariq.mp3, Download (1.7MB)
Ahmed Saoud - 087 - Al-A'la.mp3, Download (1.7MB)
Ahmed Saoud - 088 - Al-Ghashiyah.mp3, Download (2.7MB)
Ahmed Saoud - 089 - Al-Fajr.mp3, Download (3.4MB)
Ahmed Saoud - 090 - Al-Balad.mp3, Download (1.9MB)
 Ahmed Saoud - 091 - Ash-Shams.mp3, Download (1.4MB)
Ahmed Saoud - 092 - Al-Lail.mp3, Download (1.8MB)
Ahmed Saoud - 093 - Ad-Duha.mp3, Download (1.1MB)\
Ahmed Saoud - 094 - Ash-Sharh.mp3, Download (765.3KB)
Ahmed Saoud - 095 - At-Tin.mp3, Download (919.8KB)
Ahmed Saoud - 096 - Al-'alaq.mp3, Download (1.7MB) 
Ahmed Saoud - 097 - Al-Qadr.mp3, Download (763.7KB)
Ahmed Saoud - 098 - Al-Baiyinah.mp3, Download (2MB)
Ahmed Saoud - 099 - Az-Zalzalah.mp3, Download (945.1KB)
Ahmed Saoud - 100 - Al-'adiyat.mp3, Download (1.1MB)
Ahmed Saoud - 101 - Al-Qari'ah.mp3, Download (1.1MB)
Ahmed Saoud - 102 - At-Takathur.mp3, Download (970.6KB)
Ahmed Saoud - 103 - Al-'asr.mp3, Download (507.6KB)
Ahmed Saoud - 104 - Al-Humazah.mp3, Download (989.3KB)
Ahmed Saoud - 105 - Al-Fil.mp3, Download (775.5KB)
Ahmed Saoud - 106 - Quraish.mp3, Download (675.7KB)
Ahmed Saoud - 107 - Al-Ma'un.mp3, Download (852.5KB)
Ahmed Saoud - 108 - Al-Kauthar.mp3, Download (421.2KB)
Ahmed Saoud - 109 - Al-Kafirun.mp3, Download (904.6KB)
Ahmed Saoud - 110 - An-Nasr.mp3, Download (622.8KB)
Ahmed Saoud - 111 - Al-Masad.mp3, Download (690.8KB) 
Ahmed Saoud - 112 - Al-Ikhlas.mp3, Download (384.6KB)
Ahmed Saoud - 113 - Al-Falaq.mp3, Download (537.4KB)
Ahmed Saoud - 114 - An-Nas.mp3, Download (702.6KB)